"Syukurlah, Paman! Kalau begitu, apa kita akan tinggal bersama ke depannya?" tanya Bai Ran. Ia langsung merasa senang.
Tentu saja Bai Ran tahu bahwa Kakek adalah orang yang tidak terkendali.
Bagaimanapun juga, jika Keluarga Bai akan berakar di Kota Sanjiang, maka ketika Kakek lelah dan ingin pulang, maka sudah pasti ia akan pulang!
Begitu Bai Ye melihat gadis di depannya yang terlihat sangat bahagia, ia pun tidak bisa menahan diri untuk berpura-pura menyalahkan, "Memangnya ini hal yang besar? Masih saja manja!"
"He he..." Bai Ran tidak bisa menahan rasa bahagia di dalam dirinya! "Apa aku bisa menengok Ibu dulu?"
"Dokter sedang memeriksanya. Mengapa kamu tidak duduk sebentar? Kenapa juga buru-buru?" kata Bai Ye sambil tersenyum tak berdaya.
Bai Ye melihat Bai Ran sudah tumbuh dewasa. Ia tahu bahwa Bai Ran adalah orang yang suka terburu-buru. Jika ia ingin melakukan sesuatu, ia pasti akan melakukan yang terbaik untuk meraih tujuannya.