Kapitel 139: MEMBERI CINTA

Dalam perjalanan hingga sampai rumah, Allam tidak membuka suara sama sekali. Hanya sesekali nafas beratnya terdengar di telinga Fazrani.

Masih dalam kediaman, Allam memasuki halaman rumahnya.

"Turunlah Dek." ucap Allam setelah menghentikan motornya.

Dengan menggenggam tangan Fazrani, Allam membantu Fazrani turun dari motor.

Setelah Allam membantu Fazrani turun dari motor segera Allam masuk ke dalam rumah dan pergi ke belakang rumah tepatnya ke kebun.

Fazrani mengkerutkan keningnya, melihat Allam yang langsung pergi ke belakang rumah.

Sambil menghela nafas panjang, Fazrani masuk ke dalam kamar untuk berganti pakaian santai berniat menemani Allam.

Selesai berganti pakaian, Fazrani ke dapur untuk melihat apa yang bisa di makan.

Fazrani melihat makanan masih utuh di atas meja.

"Jadi Mas Allam masih belum makan sama sekali? karena makanan ini masih utuh di atas meja." ucap Fazrani dengan suara pelan kemudian pergi ke belakang untuk menemui Allam.