Kapitel 80: Sebuah Kenyataan

Sudah tiga hari Meta pergi dari apartemen Yoga, dan selama tiga hari pula Pak Cipto selalu mengirim sarapan, sampai menu makan malam untuk Meta, dan kawan-kawan. Sementara Meta selama tiga hari ini hanya bisa duduk manis di dalam kamar. Di kontrakan pun dia merasa bosan karena tak bisa melakukan apa pun. Dia rindu Yoga. Tapi dia benar-benar masih marah dengan tingkah menyebalkan Yoga, sikap-sikap egois Yoga, dan apa pun yang Yoga lakukan dengan tanpa memberitahunya terlebih dahulu.

"Tiga hari ini banyak banget berita yang beredar di media sosial, di koran-koran, majalah bisnis, dan di semua tempat gue rasa...," kata Kinan, dia baru saja pulang dari kantor, langsung menuju kamar Meta, merebahkan tubuhnya karena entah kenapa akhir-akhir ini dia merasa sangat lelah. "Dan lo tahu, isi dari berita-berita itu adalah tentang Pak Yoga, ama hubungan elo."

"Gue?" tanya Meta.