Kapitel 156: 155. Ternyata sakit nya Arjuna cukup serius.

"Baiklah aku berangkat kerja dulu nanti kamu kabari saja kalau ada apa-apa. "

"Ya mas nanti aku kabari siang sama Mas."

Arkan pun berangkat ke kantor, seperti biasa mengerjakan beberapa pekerjaan di kantor dan siangnya pergi ke proyek untuk mengontrol pekerjaan disana, tapi di tunggu dari siang sampai sore tak ada kabar dari Adis sehingga Arkan menganggap kondisi Arjuna baik-baik saja.

tapi sebelum pulang Arkan menyempatkan menelpon Adis untuk mengetahui kabar putranya. dan Adis mengatakan kalau Arjuna sudah baik-baik saja, dan sudah mau makan. tidak muntah lagi dari pagi sampai saat ini, Arkan pun bisa bernafas lega mendengar kabar dari istrinya seperti itu.

Arkanpun segera pulang sambil membawa beberapa makanan untuk anak-anaknya. Sesampainya Arkan di rumah betapa kagetnya Arkan melihat Arjuna yang kembali muntah-muntah, Adis sedang mengurus Arjuna, suster membersihkan muntahannya, "Sayang Juna muntah lagi?"