Mu Qianxun tidak terlalu menyukai perhiasan semacam berlian, emas dan perak, akan tetapi lebih menyukai bebatuan mulia semacam emerald atau amber. Selain itu, dia juga menyukai semacam manik-manik kristal. Dia merasa benda semacam itu memiliki aura yang natural, bagian dari alam dan setidaknya sangat nyaman untuk dipandang.
Tentu saja, meskipun menyukainya, Mu Qianxun juga bukanlah seorang ahli dalam hal itu. Dia bahkan tidak bisa membedakan dengan jelas keaslian barang tersebut dan juga tidak mengetahui kualitasnya. Secara gampangnya dia hanya menyukai macam batu mulia yang berwarna gelap dan dalam.