Melihat perabotan di ruangan itu, sepertinya ruangan itu adalah ruang kerjanya. Ada seorang pria paruh baya sedang duduk di belakang meja besar di dalam ruangan itu.
Pria paruh baya tersebut duduk menyamping ke arah pintu, Xu Weilai hanya bisa melihat separuh wajahnya. Alhasil, ia tidak dapat menemukan informasi secara cermat dan tidak bisa menebak wajah orang itu.
Walau demikian, sosok yang tidak asing baginya itu juga langsung menghampiri meja kerja itu setelah masuk ke dalam ruangan. Sosok yang tidak asing itu berjalan ke depan seorang pria paruh baya tersebut.
Pertama-tama, sosok tidak asing itu tersenyum pada pria itu. Kemudian sedetik berikutnya, tubuhnya langsung duduk di pangkuan pria itu.
Wajah sosok itu mengarah ke pintu dan akhirnya Xu Weilai bisa melihatnya. Meskipun hanya beberapa detik, tetapi Xu Weilai bisa mengenalinya!
Ternyata... itu adalah ibu Xiao Chun, Bai Yufang, biasa dipanggil oleh Xu Weilai dengan sebutan Bibi Bai!