Kapitel 179: HAL YANG MANIS (2)

Dealova menganggukkan kepalanya berusaha menenangkan hatinya yang berdegup sangat kencang saat kulit lengannya bersentuhan dengan kulit lengan Bara yang basah.

"Tuan Bara, biar aku yang pegang payungnya? anda sudah kerepotan menggendong Chelo." Ucap Dealova tidak tega melihat kemeja Bara basah terkena air hanya karena tidak ingin Chelo dan dirinya terkena hujan.

"Apa kamu tidak keberatan?" tanya Bara dengan kedua matamu sedikit terpejam terkena percikan air hujan.

"Sama sekali tidak Tuan Bara." ucap Dealova segera mengambil alih payung yang ada di pegang Bara. Namun entah kenapa tiba-tiba terjadi begitu saja, tangan Dealova dan Bara saling menindih memegang payung.

Untuk sesaat mereka terpaku saling memandang tangan mereka. Saat Dealova sadar segera memindahkan tangannya agak di atasnya.

Bara menelan salivanya merasa gugup dengan apa yang terjadi.

"Maaf aku tidak sengaja." ucap Bara melepas tangannya setelah payung di pegang Dealova.