Kapitel 172: RASA KECEWA LUCKEN

"Lihatlah Terry, Diana sangat senang sekali dengan bonekanya. Ngomong-ngomong saat kamu ke toilet tadi apa kamu tidak melihat Duck? tadi dia pergi ke toilet juga, tapi sampai sekarang belum kembali juga?" ucap Alisha dengan tatapan cemas karena Lucken belum kembali juga.

Untuk sesaat Terry terdiam tidak tahu harus menjawab apa dengan pertanyaan Alisha.

"Aku tidak tahu kalau Lucken pergi ke toilet juga, mungkin saat itu aku sedang mencari boneka untuk Diana." ucap Terry berusaha untuk tetap tenang menghadapi pertanyaan Alisha.

"Mungkin juga, karena cukup lama juga dia ke toilet." ucap Alisha tanpa ada rasa curiga.

"Alisha, sepertinya aku harus pulang untuk bersiap-siap. Aku tidak ingin terlambat makan malam bersama kalian." ucap Terry dengan tersenyum menutupi luka dalam hatinya.

"Baiklah Terry, hati-hati di jalan ya. Apa kamu tidak ingin mengajak Diana? kamu nanti bisa membawanya kembali kan?" ucap Alisha dengan sebuah senyuman.