Raut wajah Zhuo Yarong seketika berubah setelah mendengar perkataan Yue Zheng. Aku terlalu memedulikan mantan suami Xinluo sampai tidak berpikir sejauh anak-anak, batinnya.
"Nenek…" Zhuo Yarong lalu melihat ke arah Yue Xinluo dengan sorot mata gelisah. "Maaf, Xinluo, ibu tidak berpikir jauh. Ibu hanya memikirkan anak-anak dan tidak memikirkan keadaan tubuhmu."
"Tidak apa-apa, Bu. Aku baik-baik saja… An'an yang terlalu khawatir kepadaku. Dia masih kecil, jadi tidak bisa mengatur kata-katanya, ibu jangan marah kepadanya, ya…"
Walaupun perkataan Zhuo Yarong dua hari yang lalu membuat Yue Xinluo sedikit marah, tetapi hari ini dia tidak terlalu peduli dengan perkataan ibu mertuanya itu. Dia hanya berpikir bahwa Zhuo Yarong melakukan ini hanya karena anak-anak. Namun, dia sama sekali tidak tahu, Zhuo Yarong melakukan itu karena ingin mengawasi dirinya. Jika tahu maka Yue Xinluo bisa marah hingga terluka karena imajinasi dari Zhuo Yarong.