Kapitel 339: AKULH ANAKMU

"minumnya hati-hati, Nak Dicky," ucap pak Rafi.

"Iya, Pak. Saya memang memang kurang hati-hati barusan saya mengira kalau kopi yang saya minum ini sudah dingin ternyata masih sangat panas," elak pria berusia tiga puluh dua tahun tersebut.

"Oh hati-hati disentuh dulu sebelum meminum sesuatu."

"Iya Pak lain kali tidak akan seperti ini lagi Oh iya Apakah anda sudah lama bekerja di perusahaan tersebut?" tanya Dicky lagi.

"Iya saya sudah lama bekerja di perusahaan tersebut. Kalau tidak salah sejak 3 tahun setelah menikah. Hanya saja, sempat dua tahun lebih berhenti karena sakit. Setelah kondisi kejiwaan saya kembali pulih seperti sebelumnya saya mendapatkan panjang lebih dari perusahaan," jawab pria itu blak-blakan.