Kapitel 196: PENDAPAT WISNU

Renata duduk gelisah di kamarnya menunggu kedatangan Jean yang belum pulang juga.

"Kenapa Jean belum pulang juga? apakah Jonathan masih mengajak Jean menyelesaikan pekerjaan?" Tanya Renata sambil melihat ke ponselnya yang sama sekali tidak ada pesan dari Jean.

"Apa aku harus menghubungi Jean dan bertanya di mana dia sekarang? tapi aku tidak enak juga dengan Jonathan, kalau aku mengganggu di saat mereka bekerja." ucap Renata sambil menggigit bibir bawahnya ingin sekali segera bertemu dengan Jean untuk membahas tentang rencananya.

"Mungkin sebaiknya aku bicara dulu dengan Ayah. Siapa tahu Ayah memberi saran yang lebih baik agar Jean dan orang tuanya bisa menerima saranku ini." ucap Renata kemudian menghubungi Ayahnya.

"Selamat malam Ayah, apa aku mengganggu Ayah?" tanya Renata saat ayahnya menerima panggilannya.