Kapitel 77: Rencana Jo

Aku menangis memeluk tubuh Jo, aku menyadari mungkin aku terlalu jahat dan terlalu kasar terhadap nya. Aku merasa kali ini aku benar benar sangat egois kepadanya padahal Jo begitu sangat baik kepada diriku.

" Sudahlah, jangan menangis aku menyadari bahwa aku memang belum sepenuhnya memiliki hatimu, dan cintamu belum sepenuhnya kepadaku, biarlah waktu nanti yang akan membantu membuka matamu agar kamu tahu betapa Sayangnya aku kepadamu."

Aku memeluk tubuh Jo dengan penuh kasih sayang, aku tidak mau dia melepaskannya, Karena aku tahu dia memang mencintai ku, kini dia merasa sakit hati hanya karena aku belum berani mengajaknya untuk bertemu dengan keluarga. Padahal sesungguhnya bukan karena dia tapi karena akulah yang memang tidak mau bertemu dengan keluarga ku.