Kapitel 129: Aldy Maaflan lah Aku

Aldy berkata sambil menyeruput kopinya.

Memang benar apa yang dikatakan nya tentang rumah ini, siapapun yang datang ketempat ini pasti sangat bahagia dan merasa senang sekali karena rumah ini seperti tempat untuk bermanja-manja baik itu untuk memanjakan mata atau pun memanjakan jiwa orang yang tinggal di rumah inj....

"Ayuni... kok Lo diem aja siih...?! serius Lo enggak mau tanya tanya apapun sama Gue ?!"

Aldy bertanya kepada ku dengan kening yang mengkerut, dia semakin penasaran dengan tingkah ku yang terlihat aneh ini.

Jangankan dia yang melihat diriku ini terlihat aneh, diriku sendiri pun juga merasakan aneh yang secara tiba tiba, rasanya kaku dan kelu saat aku berada disampingnya.

"Ayuni...!! Lo enggak suka ya tinggal disini... ??" tanya Aldy sekali lagi.

" Eh.. !! Bu... bukan seperti itu..!!" jawab ku dengan rasa takut kepada nya.