Yohan hanya menghela nafas. Mau tidak mau ia harus makan, meskipun hanya sedikit. Jika tidak papanya pasti tidak akan mengizinkan yohan meninggalkan kamar itu.
Setelah selesai makan. Mereka berdua berangkat ke hutan untuk memantau sejauh mana pencarian tiara masih berlangsung.
Di dalam mobilnya Yohan tidak bisa diam. Meskipun tubuhnya belum sampai di tempat tujuan, tidak berarti laki-laki ini tidak akan melakukan apa-apa.
Sesampainya di tempat tujuan, sang presdir hanya melihat beberapa mobi yang terparkir di pinggir jalan. Sepertinya itu adalah mobil milik orang-orang yang asisten steve dan Papanya kirim untuk mencari tiara dan beberapa tim penyelamat lainnya.