Nora Williams menjerit dengan histeris ketika ia kembali mendapatkan berita jika anak lelaki kesayangannya kembali dipukuli oleh orang-orang tak dikenal.
Ia dan suaminya tergopoh-gopoh pergi ke rumah sakit umum untuk mencari anak mereka yang telah terkapar tak berdaya di sebuah ranjang pasien di unit gawat darurat.
Mulanya, Nora menginginkan jika Ray mendapatkan perawatan intensif di ruangan pasien terbaik mereka, namun melihat kondisi keuangan saat ini, mereka hanya bisa pasrah melihat anak mereka berada di unit gawat darurat yang seluruh biaya operasionalnya mendapatkan jaminan asuransi dari pemerintah.
Mereka hanya perlu membayar obat-obatan yang tidak ditanggung oleh asuransi pemerintah.
Namun, sepertinya Ray masih beruntung.
Asuransi pribadinya yang berharga fantastis masih mau menanggungnya sehingga ia dapat pindah ke rumah sakit swasta yang memiliki ruang perawatan dengan fasilitas yang jauh lebih komplit.
Aku tak tahu lagi harus bagaimaana...
*nyanyi ala BCL
\(〇_o)/
Nggak ngerti lagi gmn ngajarin Ray Williams yang masuk kuping kanan keluar kuping kiri, ditabokin nggak jera juga ヽ(´ー`)┌
Komenlah dibawah kalau kalian punya ide gimana caranya untuk menuntun si Ray ini ke jalan yang benar \(;´□`)/