Kapitel 474: DISANGKA TERORIS

Alisha kasihan pada Bu Maimunah yang setiap hari harus selalu menghadapi Naima yang mempunyai perangai buruk. Setiap hari Alisha selalu mendengar Naima membentak Bu Maimunah. Kalau dia menganggap Bu Maimunah sebagai ibu kandungnya, apakah sama sekali tidak ada kasih sayang kepada ibu yang telah melahirkannya itu? walaupun kenyataannya bukan. Tapi tidak sepantasnya Bu Maimunah yang harusnya bukan siapa-siapanya Naima, harus merasakan sakit setiap hari dibentak oleh putri yang sudah dianggapnya seperti anak kandungnya sendiri. Bahkan sampai saat ini tidak ada yang tahu kalau Naima itu bukan anak kandungnya Bu Maimunah kecuali Alisha.

Begitu sayangnya Bu Maimunah kepada Naima, tetapi tidak dibalas dengan kasih sayang yang sama dari seorang Naima. Alisha semakin yakin dengan keputusannya untuk tinggal bersama Bu Maimunah, sambil mengawasi tingkah laku Naima yang semena-mena terhadap ibu panti mereka itu.