Arsya tahu bersikap keras pada putrinya hanya akan membuat Naya menjauh darinya. Bahkan mungkin akan lebih dekat dengan Rara. Dia akhirnya mencoba berdamai dengan keadaan. Membuat seolah semuanya menjadi ada harapan. Meski dia tidak yakin akan bisa membuka hatinya lagi. Tapi mungkin semuanya akan kembali seperti semula saat Rara nanti memutuskan akan menikah dengan orang lain. Naya akan membencinya. Dan semua bisa kembali normal seperti dulu lagi.
"Maaf kalau aku berkata lancang tadi. Ucap Arsya saat berjalan berdua dengan Rara. Dia sengaja mengantarkam Rara sampai ke tempat parkir. Selain untuk meyakinkan Naya, juga untuk bebas berbicara dengan Rara.
"Tidak apa-apa Pak. Saya mengerti. Saya yakin Bapak melakukan semua untuk kebaikan Naya."