"Bukan aku namanya jika tidak porno," jawab Bara sekenanya.
"Jangan buat aku naik darah." Kedua tangan Dila mengepal siap untuk memukul Bara.
"Sayang," panggil Bara sok mesra.
"Jangan panggil aku sayang Bara. Brengsek."
"Berawal dari brengsek setelah itu kamu akan memanggilku sayang," balas Bara kepedean.
Dering smartphone membuat Dila kembali ke kamar. Walau smartphonenya tadi ikut tenggelam untunglah tidak rusak.
Mira calling...…
Dila segera mengangkatnya dalam dering pertama.
"Dila lo dimana?" tanya Mira cemas tak mengetahui keberadaan Dila.
"Gue di pulau Rottnest."
"Kok bisa disana?"
"Suami gue bawa gue secara paksa."
"Kok laki lo bisa ada disini? Berhasil dia melacak lo?"
"Maaf semalam gue lupa cerita sama lo. Pria semalam yang dansa sama gue itu suami gue."
"Bara? Really?" Mata Mira membulat seakan tak percaya.