Kapitel 157: 157

"Rahasia gue?", Beonya, "hmmm bisa kasih tau gue tentang rahasia gue yang mana yang Lo tau?", Tanyanya sambil tersenyum lebar dan tatapan yang sedikit kosong, tatapannya memang selalu seperti itu sehingga senyum yang tunjukkan menjadi terlihat berbeda dengan senyum yang orang pada umumnya tunjukkan.

Orang tersebut mencoba mengambil nafas dalam-dalam untuk menenangkan dirinya, karna dia rasa dia sama sekali tidak boleh panik di saat seperti ini, bahkan seharusnya dia menganggap hal ini adalah sebuah keberuntungan karna dia bisa membuktikan dan bertanya langsung kepada kepribadian ganda Clara yang sebelumnya tidak dia yakini keberadaannya.

"Lo", jawabnya singkat setelah dia telah berhasil menenangkan dirinya.

Clara mengernyitkan dahinya tapi dia hanya diam untuk menunggu kelanjutan dari perkataan orang tersebut tapi sayangnya dia tidak mendengar apa yang ingin dia dengar karna orang tersebut juga memilih diam setelah mengatannya.