Kapitel 183: MENGEMBALIKAN ARSYILA

Dua hari kemudian, Prayogi dan beberapa orang suruhannya telah siap untuk menukarkan Arsyila dengan berkas pengalihan proyek dari Sakinah Property ke perusahaan milik Prayogi Kusuma. Sebenarnya Abizar dan Arka keberatan jika harus melepaskan proyek sebesar itu. Tapi demi keselamatan Arsyila apapun akan mereka lakukan. Harta bisa dicari tapi kehormatan Arsyila tidak akan bisa ditukar dengan apapun. Bagi Alvin kehilangan beberapa miliar, tidak ada artinya dibandingkan dengan kehilangan kehormatan anak gadisnya. Jadi dia berusaha untuk ikhlas dengan semuanya asalkan Arsyila bisa kembali dalam keadaan utuh dan baik-baik saja.

Prayogi dan Ernest telah siap menuju ke tempat yang telah disepakati antara Prayogi dan juga Alvin. Ernest menatap Arsyila sebelum nanti mereka akan benar-benar berpisah. Entah kapan dia akan bisa bertemu lagi dengan Syila.

Flashback on

"Apa kamu mencintaiku Syila? "ucap Ernest sambil menggenggam tangan Arsyila kali ini tidak ada penolakan dari Arsyila.