Kapitel 120: COUVADE SYNDROM
Alvin dan Almira tersenyum-senyum melihat Aisyah yang masih memasang wajah cemberutnya. Bagaimana bisa mereka ternyata sudah merencakan pernikahan satu minggu setelah lamaran. Dan setelah lamaran yang dilakukan Hendra malam itu dan dijawab anggukan oleh Aisyah, Pernikahan yang sejatinya sudah disiapkan itu, langsung diputuskan Alvin satu minggu setelahnya.
"Udahlah Syah.. Mau nunggu apa lagi? mau nunggu umurmu nambah satu lagi?" Kata Alvin yang sekarang berada di depannya.
"Tapi harusnya kan Kakak bilang dulu sama aku. Minta persetujuanku dulu."
"Lebih cepat lebih baik Syah. Hendra laki-laki yang baik, kakak sudah kenal lama sama dia. Dia juga bertanggung jawab. Lihat bagaimana dia berkorban demi ibu dan adik-adiknya."
" Iya, sih kak."
" Ya sudah nunggu apa lagi?" Aisyah hanya bisa menunduk mendengar ucapan kakaknya yang sepenuhnya memang benar.
****
AUTORENGEDANKEN 
ANESHA_BEE
ANESHA_BEE Author nyiksa Arka dulu ya. Salah siapa dia kelepasan waktu itu. Yumna malah ga ngrasain apa-apa.
Nanti kuliahnya Yumna gimana kalau hamil?
Tenang di jogja ada IRa Sama ANGGA. Mereka berdua yang akan selalu jagain Yumna selama Arka tidak ada. Tapi nanti yang jadi masalah adalah di Arkanya. Hehehe..
Sejak awal mereka memang Absurd ya. Jadi sengaja saya bikin begini biar tetep Absurd. Jadi ada bumbu2nya biar sedap. hehehe.
— Gesperrtes Kapitel —
Load failed, please RETRY
Geschenke
-- Geschenk
erhalten Wöchentlicher Energiestatus
-- Power-
Rangliste 
-- Power-
Stein