Kapitel 235: Kunjungan Ibu

Sebuah range rover berhenti di dekat mereka membuat mereka mengalihkan perhatian ke sana. Bima segera berlari saat melihat penumpangnya satu persatu turun dari mobil Range Rover itu Mumut, Harti dan Hari terkejut saat menyadari siapa yang turun dari mobil suaminya.

"Papa!" Bima segera menghambur ke pelukan papanya yang tersenyum hangat menyambut Bima.

Hari dan Harti terpana melihat pemandangan yang sangat langka itu apalagi bagi Hari yang memang sangat jarang bertemu Bian, hal ini sangat jauh dari dari apa yang dilihat dan di dengarnya meskipun tadi Bian menemani Mumut berbincang di dalam tapi Hari tak melihatnya sehangat ini. Hari menatap Mumut sekilas dan tersenyum, dulu dia mencintai gadis itu tapi Mumut tak pernah menanggapinya dan tak pernah menyangka kalau akhirnya malah menjadi istri bos mereka. Garis takdir memang tak pernah ada yang tahu.