Kapitel 110: Kangen

Hari itu juga Ali membawaku ke poli kebidanan untuk diperiksa oleh doktek obsgyn yang praktek di kliniknya. Ali mengenalkanku pada dokter Azriel yang akan memeriksaku juga bidan Anisa yang menjadi asisten dokter Azriel . Mereka segera menyapaku dengan ramah, maklum aku kan istri pimpinan mereka.

Setelah dilakukan pemeriksaan termasuk pemeriksaan USG dokter mengatakan kehamilanku sehat, pada pemeriksaan USG sudah tampak adanya kantong ketuban. Aku dan Ali merasa sangat bahagia mendengarnya. Azriel dan Anisa mengucapkan selamat pada kami, mereka juga ikut bahagia.

Setelah memeriksakan kehamilanku, aku dan Ali kembali ke ruangan Ali. Saat melewati ruangan si burung hantu, aku melihat si burung hantu langsung melotot saat mata kami kami bertemu, aku langsung memeluk perut Ali sambil tertawa kecil.

"Ada apa?" tanya Ali heran.

"Gak apa-apa, cuma ingat tadi ada yang lucu di youtube tadi," aku tak bisa menahan tawaku.