Kapitel 4: Transmigrasi --04--
--Meja Makan--
Saat ini... aku sedang duduk di ruangan tempat makan yang luar biasa besarnya...
Saat aku menuju kemari, jika bukan karena Natasya yang mengantarku kesini, mungkin aku akan tersesat ratusan kali di rumah ini...
Besar nya bukan main! Rumah ini lebih mewah dan lebih besar dari Filmnya...
Disisi lain, di hadapanku seorang pria tampan berumur sekitaran 30tahunan memakai kemeja putih dan rapih di sampingnya wanita cantik berumur hampir sama dengan pria... pria yang di hadapanku melihatku dengan tatapan yang kecewa... mereka adalah Koko dan Sumitri.
di sampingku, seorang remaja yang tidak jauh umurnya denganku... rambut pirang dengan wajah yang ganteng... yang bisa membuat perempuan manapun jatuh hati... ya dia adalah adik tiri Revan, nama dia adalah Andre.
saat melihat aku menguap... Koko halisnya berkerut, Sumitri hanya tersenyum dengan paksa dan Andre tidak bisa mengatakan apapun karena dia pikir mungkin kita tidak terlalu dekat satu sama lain.
tiba-tiba ...
[MENGINSTALL SYSTEM... ]
ha..?
ada apa ini...
ada seseorang yang berbicara di kepalaku...
----
setelah sarapan selesai dan para maid merapihkan meja makan...
akhirnya Koko membuka mulutnya.
"ada yang ingin aku sampaikan penting. terutama kalian berdua"
Andre, dan sumitri terkejut dan ekspresi mereka sangat pucat... mereka berdua sudah tau apa yang akan di katakan Koko kepada mereka ...
Revan disisi lain, dia tidak mendengarkan sama sekali apa yang di katakan Koko, Revan berfokus pada suara yang ada di kepalanya.
"Aku akan umumkan penerus selanjutnya... adalah..."
--
setelah mendengar semua yang di katakan Koko, Andre dan Sumitri ekspresi sangat tidak bagus, mereka berdua sudah sangat di benci oleh Revan dan sekarang Koko bilang akan memberikan tahta nya kepada Andre, terutama Andre... dia melirik ke arah Revan dan akan mengatakan sesuatu tetapi...
Revan berdiri dari kursinya dan tidak mengatakan apapun...
"Kak Revan..."
"Revan..."
"Tuan Muda Revan..."
Revan keluar dari ruangan dengan wajah syok...
--
Revan terkejut bukan karena tidak menjadi penerus keluarga ini, tetapi... karena system yang dia dapat!
[System telah terpasang...]
Revan tau apa itu system. Revan seringkali membaca novel-novel dan manga bertema system dan dia tidak menyangka akan menerima seperti pemeran utama di sebuah fiksi.
[System membutuhkan update, host diminta untuk berbaring dan tidak melakukan apapun selama system update agar tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan.]
tetapi dia tidak ada waktu untuk senang karena system telah memberi nya notice.
dan entah bagaimana caranya Revan sampai di depan ruangannya, dia pun memasuki ruangan dan memasuki lalu mengunci ruangan agar tidak ada yang mengganggunya saat mengupdate system.
---
Wöchentlicher Energiestatus
-- Power-
Rangliste 
-- Power-
Stein