Maharani pergi menemui Rendi yang kini mendekam di sel khusus tempat para Polisi bermasalah dikurung sebelum mereka dijemput oleh Polisi Militer untuk dimintai keterangan. Rendi sedang duduk bersila di sudut ruangan tersebut sambil menyandarkan kepalanya.
Begitu melihat Maharani berdiri di depan selnya, Rendi menatap Maharani sambil tertawa pelan. "Dasar wanita jalang."
"Yes, call me a bitch. I have no problem with that," sahut Maharani.
Rendi tiba-tiba bangkit dari duduknya dan menghampiri Maharani. Ia langsung mencengkeram kerah kemeja yang sedang dikenakan Maharani sambil memelototinya.
Maharani diam dan tidak bergerak. Ia membiarkan Rendi mencengkeram kerah kemejanya. Sambil menyunggingkan separuh senyumnya, tangan Maharani masuk ke dalam saku celana Rendi. Ia kemudian mengambil sebuah pin yang ia masukkan ke dalam saku celana Rendi.
"Ternyata ini sangat berguna," ujar Maharani sambil menunjukkan pin yang ia masukkan ke saku celana Rendi.
Terima kasih atas dukungannya..^^
Share your thought in the comment section and let me know about it.. ;)
Dukung novel saya selanjutnya The Twin Lions :)