Kapitel 393: Smoke in The Sky 1

Gelapnya malam perlahan mulai memudar dan denyut kehidupan di sekitar dermaga tempat Aslan dan Levi berada mulai menampakkan wajahnya. Rokok yang Aslan hisap sudah habis beberapa saat yang lalu. Sementara Levi, entah sudah berapa batang rokok yang ia habiskan.

Di kejauhan suara orang mengaji dan bershalawat untuk membangunkan orang-orang untuk beribadah subuh mulai terdengar. Aslan berdecak pelan sambil menatap Levi. "Sebentar lagi subuh, Lev."

Levi menganggukkan kepalanya. "Ngga terasa ya, bengong-bengong di sini dari tadi."

Aslan menganggukkan kepalanya. "Enak kan, bengong-bengong di sini."

"Cuma baunya aja yang agak kurang enak," sahut Levi.

Aslan tertawa pelan menanggapi ucapan Levi. "Namanya juga pantai dekat pemukiman nelayan. Jangan harap baunya bisa sama kayak pantai-pantai yang ada di acara jalan-jalan."

Levi ikut tertawa pelan. "Habis ini kita langsung pulang?"

"Beli ikan dulu. Tadi gue bilang sama Pak Asep kalau kita mau bakar-bakar nanti malam," jawab Aslan.