Kapitel 13: Come and Eat, Shan Shan by Gu Man ( chapter 13)
Karena ia sedang sakit!
Feng Teng mengepalkan tangannya, menahan keinginannya untuk melemparkan Shan Shan keluar.
Telpon di meja berdering di waktu yang tepat, Feng Teng berjalan memutar ke arah luar lalu berkata dengan kaku: " minum obatnya lalu pergi tidur, Kau tidak diperbolehkan bicara apapun, Aku akan memotong bonus akhir tahun mu jika ada kebocoran."
____
Mengancam memotong bonus akhir tahun .... apa hanya ini ancaman yang bisa Big Bos pikirkan?
Shan Shan segera menutup mulutnya.
Diam sebentar, Shan Shan tiba-tiba teringat ia harus pergi, kenapa ia malah diam disini? tapi jika ia pergi sekarang, bukankah aneh kalau orang melihatnya?
Dengan bijaksana, Shan Shan menumpukan dagu pada tangannya untuk berpikir tentang kemungkinan dia dapat keluar diam-diam dari ruangan Presdir untuk pulang ke rumah. kesimpulannya ialah kemungkinannya nol, Shan Shan hilang harapan.
Untuk menyelamatkan reputasi Big Bos, ia harus menunggu semua orang pulang barulah ia pergi. Adapun Big Bos tidak akan menendangnya keluar?
___
Tidak tahu kapan tirai area penerimaan tamu di tutup, bersamaan dengan layar ditambahkan untuk membuat area sedikit gelap, Shan Shan berdiri, berpikir akan perintah Big Bos agar jangan berisik, mengendap-endap untuk menarik tirai. Cahaya matahari langsung menyinari ruangan.
Cahaya matahari musim dingin kecil, tapi di badan memberikan rasa yang sangat hangat, rasa nyaman yang membuat malas. Shan Shan berjalan kearah jendela untuk bermandikan cahaya matahari.
Kantor sangat sepi, hanya suara gerakan kertas terdengar, kadang-kadang suara panggilan masuk. suara Big Bos terdengar enak.
Shan Shan merasa menikmati suasana, membuat hatinya nyaman dalam kehangatan. setelah Bermandi cahaya matahari sebentar, Shan Shan ingat dengan obat yang harus ia minum lalu berbalik untuk mengambil segelas air.
Airnya masih panas, gelasnya membuat tangannya hangat, Shan Shan terpikir Feng Teng tersenyum sambil menuangkan air untuknya. Tiba-tiba jantungnya berdetak kencang dan melompat ke luar jalur.
Walaupun emosi Big Bos berubah cepat, satu menit panas satu menit kemungkinan dingin, sangat plin-plan, sangat aneh, kadang ekspresi wajahnya bagus .... jika Big Bos menyuruhnya untuk tidak usah datang kesini lagi selamanya, bisakah ia terbiasa dengan itu?
Pemikiran tersebut datang tiba-tiba, Shan Shan sendiri sangat terkejut, cepat-cepat menyingkirkan pemikiran tersebut dari kepalanya.
Candaan macam apa itu! jika benar adanya hari itu, ia akan menyalakan kembang api untuk merayakan.
Setelah jam 5 saat waktunya pulang, Shan Shan lebih yakin pada pemikiran satu ini.
Big Bos sebenarnya bertanya uangnya, untuk membayar obat! hanya dengan santai berkata seratus Yuan.
Seratus!
Adakah obat demam yang harganya seratus Yuan???
Ini perampokan! jadi Big Bos juga termasuk dalam sindikat kejahatan!
Karena Shan Shan tidak punya uang, ia dengan enggan menulis IOU ( surat perjanjian hutang), keluar Feng Teng dengan hati yang sakit, kumohon tuhan biarkan ia lolos dari jeratan iblis secepatnya!
Shan Shan tidak menyangka tuhan akan meresponnya cepat, ia masih sakit, tapi kesempatan untuk kabur muncul secepatnya.
Di hari yang normal, senior akuntan sedang melakukan audit, jadi kebanyakan karyawan di departemen keuangan harus kerja lembur, Shan Shan ditanyai oleh senior akuntan sampai dimana ia jadi pusing, lalu kabur dengan gelas kosong ke arah ruang istirahat untuk mengambil air.
Ketika di luar ruangan, Shan Shan mendengar rekan kerja bergosip tentang ini dan itu. karyawan ini biasanya terlihat pintar, yang bisa mengintimidasi orang, tapi orang yang sudah kenal kelamaan akan tahu kemampuannya untuk mencari berita mengalahkan paparazi.
" Hey, apa kalian sudah dengar, Zhou Ciao Wei dari HR masuk kedalam mobil Presdir siang ini."
Dua karyawan lain di ruang istirahat melihatnya curiga, karyawan A merasakan keraguan mereka, dengan gelisah berkata: " kalian tidak percaya padaku, tapi banyak orang di lantai bawah melihatnya."
Shan Shan membeku di depan pintu sambil memegang gelasnya, wajahnya penuh keterkejutan tidak.
Big Bos cekramannya diarahkan ke karyawan lain! tidak aneh ia hanya makan setengah makan siangnya. menerima telpon, lalu pergi pasti untuk merekrut darah baru.
Zhou Xiao Wei? Shan Shan mencari di ingatannya, nama itu terdengar familiar.
Oh, ia ingat sekarang, liburan sebelumnya di danau Tay, Ah May bilang seseorang ingin duduk di samping Big Bos. kembali bekerja, Ah May mengikuti jejak gosip untuk menemukan nama orang tersebut untuk di beritahukan kembali pada Shan Shan.
Di ingatannya adalah seorang wanita cantik yang kurus dan lemah. bagaimana mungkin ia kuat seperti Shan Shan? sudah pasti ia tidak akan bertahan dengan siksaan Big Bos.
Sebuah bayangan, muncul di pikiran Shan Shan: seorang gadis cantik yang rapuh di ancam oleh Big Bos, meneriakan " jangan" "kumohon jangan" sambil bercucuran air mata menulis IOU untuk menjadi pelayan .....
Shan Shan merasa sangat marah, dalam dirinya api keadilan berkobar. walaupun hatinya untuk alasan yang tidak jelas merasa sedikit sedih. perasaan ini tidak jelas dan mendekam di bawah sebab yang benar.
Shan Shan mengepalkan tangannya dan mendeklarasikan: " Presdir sungguh keluar batas, bagaimana ini bisa terjadi!"
" Kita hanya bisa berharap dengan hal yang sama! lihat saja, di siang hari Zhao Xiao Wei pergi dengan mobil Presdir, semua orang di HR harus kerja lembur hari ini, hanya ia yang boleh pulang ke rumah oleh HR directur."
" .... bagaimana .... bagaimana bisa tidak adil!" suara Shan Shan bergetar, penuh kecemburuan.
Mengambil cuti kerja! mengambil cuti kerja! ia juga pelayan tapi tidak pernah diijinkan cuti kerja! ia harus tetap menyisihkan sayuran walaupun sakit! Big Bos Tidak takut terinfeksi!
" Ah, Shan Shan" karyawan tersebut berteriak terkejut mendengar suara, melihat hanya Xue Shan Shan di pintu, dengan wajah marah dan cemburu, karyawan A mendesah, pastinya Shan Shan tidak akan berpikir gosip tersebut darinya, kalau gosip ini sampai ke Presdir ....
Dengan pemikiran tersebut, karyawan A langsung berusaha memperbaiki situasi, cepat-cepat menjelaskan: " Shan Shan jangan salah paham, tidak ada hubungan antara Presdir dengan Zhao Xiao Wei, dikatakan bahwa ia punya tipe darah langka, kakak Presdir kehilangan darah dan butuh transfusi darah, karena itu Zhao Xiao Wei dipanggil ...
Kehilangan darah? Nona Feng bukannya keluar negeri?
Shan Shan merasa terkejut sekaligus khawatir: " Apa yang terjadi? apakah Nona Feng baik-baik saja?"
" Orang dari HR bilang Dia baik-baik saja." karyawan A menjawab, lalu berubah kembali jadi mode gosip, bertanya: " Oh, kenapa Aku memberitahumu hal ini, Kau bersama Presdir setiap hari, tidakkah kau tahu?"
Mengetahui bahwa Feng Yue baik-baik saja, Shan Shan merasa lega, tapi perasaan kesal muncul semakin kuat dari sebelumnya. Ada seseorang yang memiliki tipe darah yang sama di perusahaan?
Shan Shan tidak sadar melihat urat darah yang ada ditangannya.
Berdasarkan kebiasaan, seseorang akan mengirimkan makan siang dengan tumis liver pada Zhou Xiao Wei, Lalu ia akan pergi ke ruangan Presdir untuk makan, diwaktu yang bersamaan menjadi pelayan Big Bos ...
Dan Shan Shan tidak akan melihat Big Bos lagi, itu adalah kebebasan penuh.
Mimpi yang panjang menjadi nyata, Shan Shan merasa senang, tapi kebahagiaannya hanya sebentar, suasana hatinya seketika hancur.
Sudah ada kambing hitam, seharusnya itu sesuatu yang bahagia. kenapa masih ada ganjalan di hatinya, kenapa ia merasa sedih?
Kenapa ia merasa terbuang?
___
Dirumah setelah pulang kerja, Shan Shan masih tidak bisa lari dari emosinya. setelah mengelilingi kamar beberapa kali, Shan Shan mengambil telpon untuk menelpon temanya dari SMA.
" Aku merasa buruk saat ini"
" Ada masalah apa?"
" Hmmm," Shan Shan menghela nafas tanda sedih, ada banyak hal untuk dibicarakan tapi bingung mulai darimana. " Mari coba, ini contohnya"
" Baiklah, Aku mendengarkan."
" Suatu ketika ada pig tertangkap oleh serigala, sang serigala berkata pada pig bahwa ia ingin membuat pig gendut jadi nanti ia akan bisa memakannya. pig kecil sangat takut dan ingin melawan, tapi ia tidak dapat bertanding melawan serigala jadi ia hanya bisa menurut membiarkan serigala membuatnya gemuk. waktu berlalu dan si pig pun menjadi gemuk dan lebih gemuk lagi. tapi serigala melepaskannya dan menangkap pig lain untuk dimakan. Entah kenapa, pig yang dilepaskan kesal. beritahu Aku, Apa yang harus dilakukan si pig?"
" Uhmmm ..... pergi menjadi pig yang bebas?"
Wajah Shan Shan menggelap: " Kau tidak mendapat poin penting dari cerita! bukankah bagus tidak jadi dimakan, kenapa pig tidak menyukainya?"
" Ah, Aku tahu! tentu saja karena pig jatuh cinta pada serigala? cinta yang melintasinya batasan! sungguh romantis ....
" ... Lu Shuang Yi! Kau bodoh!"
Shan Shan menutup telpon.
___
Dimalam hari, Shan Shan tetap terbangun. perkataan temanya "cinta yang melintasi batasan" terus berlanjut berputar di kepalanya. Hari berikutnya, Shan Shan pergi bekerja dengan mata panda, lesu tanpa semangat, menarik perhatian dan ucapan duka dari karyawan lain. sementara karyawan lain melihatnya dengan penuh pengertian dan simpati.
Saat makan siang, Shan Shan dengan pengertian tidak pergi ke ruangan Presdir, dengan malas membaringkan kepalanya di meja.
Tidak ada makan siang untuknya hari ini!
Gembira, bergembiralah Shan Shan, setidaknya Kau bebas.
Merasa lambat sementara, Shan Shan akhirnya menggunakan kekuatan terakhirnya. menyalakan kembali semangatnya. berencana pergi ke kantin perusahaan, telpon tiba-tiba berdering, Shan Shan menjawab, suara tidak senang Big Bos bergema kencang: " Xue Shan Shan, Kamu berani mogok kerja!"
Wöchentlicher Energiestatus
-- Power-
Rangliste 
-- Power-
Stein