"Ini untukmu," pria tersebut memberikan secangkir alkohol kepada Nuansa, Nuansa menerimanya, namun ia tidak meminumnya sedikit pun.
"Siapa namamu?" tanya pria itu.
"Barbara," jawab Nuansa.
"Uh, itu nama yang sangat indah," ucap pria tersebut sembari meneguk alkoholnya.
"Aku jadi penasaran dengan nama lengkapmu," sambung pria berbrewok ini, sepertinya usia pria ini sudah lebih dari 30 tahun.
'Apa-apaan dia ini, main tanya-tanya hal yang seperti itu saja,' batin Nuansa.
"Siapa nama lengkapmu?" tanya pria itu, lagi.
"Barbara Bar Bar," Nuansa memberikan jawaban yang asal-asalan.
'Dasar pria genit,' pikir Nuansa.
"Oh, kau pasti suka datang ke bar ya karena namamu saja Bar Bar," kata pria itu. Nuansa kemudian hanya menyahutinya dengan sebuah senyuman.
"Kenapa kau tidak meminumnya?" Pria itu menanyakan hal tersebut sebab Nuansa sama sekaki tidak meminum alkohol yang diberikan oleh pria asing ini.
"Tidak apa-apa kok, aku sebenarnya lagi tidak ingin minum alkohol," ujar Nuansa.
Jangan lupa dukungan power stonenya ya