Kapitel 189: Kehangatan Nuansa & Nathan

Nuansa, Rama, Durah, dan Murni sekarang sudah duduk di kursi makan masing-masing, mereka sedang menunggu Nathan yang sedang pakaian di kamar Rama.

Selama menunggu Nathan, mereka berempat hanya saling berdiam-diaman, jadi suasana di ruang makan pun sepi.

Ada kursi tambahan di sana, yang tentu saja merupakan kursi untuk Nathan, namun model kursi itu tidak sama dengan kursi lainnya sebab kursi tersebut bukan satu set dengan meja makan sebagaimana kursi lainnya.

Tak lama kemudian, Nathan datang ke ruang makan yang masih satu ruangan dengan dapur itu, dia menggunakan kaos berlengan panjang serta sebuah celana panjang berwarna hitam.

"Kau mau kemana?" tanya Nuansa pada Nathan yang masih baru masuk ke ruang makan.

"Ke sini, kemana lagi jadinya?" ujar Nathan.

"Kenapa kau memakai celana panjang seperti itu?"