Kapitel 85: TIDAK MIMPI

Lama Alivia menunggu tapi si asisten manajer tak juga pulang. Sampai dia tinggal untuk salat zuhur juga belum juga datang. Dia hampir putus asa. Dan sepertinya dia akan mencari pekerjaan lain daripada menunggu terlalu lama di sini. Dan tidak ada jawaban yang pasti. Alivia berdiri meninggalkan kursi rotan yang tadi dia duduki.

"Mbak, saya mau pergi dulu ya. Saya tunggu belum datang juga bu Asistennya. Saya mau sambil cari pekerjaan lain dulu saja. Takutnya saya sudah menunggu lama tapi tidak diterima." ucap Alivia pada pegawai yang tadi menyambut Alivia.