Kapitel 9: Penolakkan lembut

"iya, aku sangat ingin dia merasakan yang aku rasakan, tapi apa yang ingin kau lakukan Rio?" tanya balik salsa.

"um,, tidak .. aku tidak ingin ikut campur.aku hanya ingin kamu bersama ku, Sa apa benar kamu akan menolakku?" kesedihan melintas di mata Rio.. "sunggu rasanya ingin sekali aku memilikimu Sa," gumam Rio

Salsa yang awalnya menolak, tapi setelah melihat Rio sedih,, ia merasa tidak enak hingga akhirnya Salsa berfikir untuk meninggalkan Rio pelan-pelan.

"Rio,, jika kamu ingin memiliki ku, aku akan memberimu kesempatan dan syarat tentunya.." tantang Salsa

"apa itu Sa,, aku pasti akan melakukannya!!" jawab Rio dengan semangat, hatinya sangat gembira..

"sebelum aku menerimamu, aku ingin kamu membuat hatiku yang terluka ini sembuh, bagaimana menurutmu?" tanya salsa

'aku tidak yakin Rio sanggup, pada akhirnya dia akan menyerah, karna ku rasa tidak akan yang bisa menyembuhkan luka ku :'(" pikir salsa.. kesedihan dan kebencian melintas di matanya tapi dengan segera salsa menghilangkannya.

"ya, iya .. aku setuju, Sa aku harap kamu tidak akan mengingkari janjimu, oh.. ya lupakan !! apa kamu tidak ingin makan atau minum?" tanya Rio

"Tidak yo,, apa kamu tidak melihat pakaian ku? apa kamu ingin membuat ku menjadi patung es? ini dingin sekali," jawab salsa..

"ya sudah, walaupun makan malam gagal dan aku sudah mendapatkan jawaban mu, tak apa lah, kita bisa makan di rumah" kata Rio dengan berat, dan sebelum turun untuk pulang Rio memeluk Salsa dan menutupi tubuhnya denga jas nya,

selama perjalanan mereka tidak mengatakan apa-apa. dan sampai di rumah Rio mereka tetap tidak berbicara. sampai salsa tersadar, bahwa tidak seharusnya Salsa tinggal di rumah Rio karna reputasinya sebagai CEO bisa buruk jika masyarakat tahu CEO arstar intertaiment menyenbunyikan wanita.

"Rio! tunggu!" teriak salsa

"ya! ada apa?" tanya Rio

"tidak kah menurutmu ini salah.. kita tidak harus tidur serumah dan se kamar kan?" tanya Salsa..

"tidak apa-apa Sa. aku sudah mengatur semua, sekarang kamu masuk lah,mandi dan tidur. aku akan menyelesaikan pekerjaan ku," pinta Rio,sebelum salsa naik. ke atas Rio memanggil Salsa

"Salsa!!"

"Ya, apa?" tanya salsa..

mereka seakan malu-malu satu sama lain ..

"besok sore akan ada acara ulang tahun temanku. aku harap kamu akan ikut dengan ku, tidak boleh menolak!!" kata Rio..sebelum Salsa menjawab Rio sudah pergi. Salsa mandi dan tidur. Rio setelah menyelesaikan pekerjaannya juga tidur.

-----pagi selanjutnya-----

Rencana Rio akan segera di mulai jam 17.00