"Jangan coba - coba kamu melakukannya! Jika tidak aku bisa menghancurkan hari - hari mu. Apa kamu mengerti?" Jawab Nana sambil mencubit pinggang Lion dengan senyum jahil nya.
"Auuu ... Sayang ... Jangan menggodaku di depan orang! Bagaimana kalau aku tidak bisa menahannya? Kamu bisa habis oleh ku nanti!" Ringis Lion sambil memegang tangan Nana yang mencubitnya.
"Aku tidak takut, lagi pula bukan aku saja yang kamu sakiti. Tapi, anak ku juga. He he ..." Ucap Nana dengan senyum yang manis. Lion tidak bisa menahan dirinya untuk tidak terpesona kepada istri tercintanya itu.
Di waktu yang sama. Shin masih berusaha menemukan sesuatu dari tatapan Jo Kwangsu.
'Apa yang dia fikirkan? Kenapa dia menatapku begitu dalam? Apa ada yang salah? Atau dia sedang membuat dugaan yang macam - macam?' Batin Jo Kwangsu dengan ekspresi yang rumit.
Karena merasa penasaran melihat Shin terus terdiam sambil menatapnya dengan tajam. Jo Kwangsu pun tidak bisa menunggu lagi.
Selamat Malam kakak semua. Saya akan rajin up apabila kakak semua rajin memberikan power ston ke novel ini. Agar saya lebih semangat lagi.
Terimakasih.