Kapitel 180: Gadis Di Tengah Malam

"Apa kamu kecewa? percayalah tidak akan ada yang datang kemari, jadi ikutlah dengan kami" kata si botak sambil menyentuh dagu Shin Yang.

Shin Yang mulai hilang kesabaran, dia berdiri sambil berteriak, "Yaaaa, beraninya kamu menyentuh daguku botak jelek, tidakkah kamu tau kalau aku sedang kena masalah hah? "

Shin Yang benar-benar sedang berada dalam posisi terburuknya, kini kemalangan apalagi yang akan dia terima setelah di usir oleh keluarganya dan di usir dari apartemenya gara-gara dia tidak berhasil mendapatkan iklan. Yang lebih buruk adalah kekasihnya malah meninggalkannya hanya karena dia gadis yang tidak memiliki apa-apa sekarang. Akan tetapi itu tidak penting baginya karena menemukan lelaki baru untuk menjadi pacarnya itu tidak begitu sulit.

"Ternyata kamu tidak bisa di lembutin ya, sepertinya saya harus menggunkan cara kasar " kata si botak sambil menarik tangan Shin Yang.