*Tatap wajahku, seakan ini terakhir kalinya aku melihatmu.
*Berikan aku sebuah senyum kebahagian, ketika Dia akan datang menjemputku.
*Ada kalanya, aku takut untuk menghadapiNya.
*Tapi ada kalanya, ketika aku sudah siap untuk menghadapiNya.
*Meninggalkan semua rasa sakit yang selama ini terus mengikutiku.
*Tapi akan aku tinggalkan semua kenangan indah dan manisku.
***
Dengan sangat cepat Dimas mengendarai mobil, ia membawa Putri cukup jauh dari pusat kota. Putri masih memperhatikan Dimas yang terlihat sekali menunjukkan kekhawatiran yang besar.
Andi menghubungi Dimas, dan mengatakan bahwa Sabrina ingin sekali bertemu. Tampaknya Andi sudah banyak bercerita kepada Sabrina. Putri pun tidak sabar ingin bertemu dengan Sabrina, walaupun perasaanya masih tidak tenang selama perjalanan.
Terimakasih untuk yang sudah membaca sampai bab ini.
Jangan lupa untuk dukung saya. caranya.
1. Vote dengan Power Stone.
2. Berikan Review dan komentar anda.
3. Beritkan Rate bintang lima untuk bab yang sudah dibaca
4. Share Cerita ini pada teman dan keluarga ya.
Terimakasih :)
Find me on IG Sita_eh