"Alhamdulillah, aku sudah merasa enakkan. Tapi, apa pantas kamu melakukan ini? Kenapa aku merasa kurang ajar padamu? Harusnya kamu menjadi ratu di rumahku dan tidak perlu melakukan ini." Ucap Maheza dengan sendu.
"Aku ikhlas melakukanya semata-mata untuk meraih ridho Allah. Selain itu aku ingin membantumu menghilangkan lelahmu. Jadi, mana bisa ini dikatakan kurang ajar. Sudahlah kamu jangan banyak berfikir biarkan aku merawatmu!" Sahut Mutia sambil tersenyumMendengar perkataan Mutia, Maheza memperbaiki duduknya dan menatap dalam kemata Mutia setelah itu ia melanjutkan perkataan nya kembali.