Kapitel 244: Menuju Rencana Perjodohan

Rasa tidak nyaman di dalam hati Putra di tutupi dengan melahap satu sendok penuh semur jengkol. Iya terus mengunyah namun di dalam pikirannya nya ia tengah galau mempertimbangkan rasa yang ia miliki untuk Winda.

Oma sedikit heran dengan cara makan Putra karena Putra bilang tadi jika ia belum pernah mencoba makan makanan tersebut namun barusan Ia terlihat lahap memakannya seperti sangat menyukai makanan tersebut.

Setelah ia berhasil menelan habis yang ada di dalam mulutnya, Putra kemudian bangkit dari duduknya.

"Permisi, Aku ingin ke kamar dulu, aku ingin mandi membersihkan diri. Selamat menikmati makanan untuk semuanya" kata Putra dengan nada datar, sebelum ia meninggalkan meja makan Putra sempat mencuri pandang ke arah Winda tatapannya terhadap Winda tidak seperti pada umumnya, tatapan tersebut nampak begitu memilukan.

Oma memperhatikan gerak-gerik cucu-cucunya tanpa sepengetahuan mereka. Oma lalu mulai menyelidiki ada apa sebenarnya di antara mereka.