Fan Xian memandang Sigu Jian. Setelah hening sesaat, dia bergerak menuju kepala tempat tidur dan merentangkan tangannya di bawah kepala dan bantal Sigu Jian. Gerakannya ini dia lakukan dengan sangat lambat. Kulit di punggung tangan dan pergelangan tangannya jelas bisa merasakan kulit-kulit biji gandum yang dijejalkan di dalam bantal, serta untaian tipis rambut kering yang tersebar berantakan di bantal.
Ujung jarinya menyentuh sesuatu yang keras. Jari-jari Fan Xian bergerak lembut di atasnya. Dia tahu itu adalah buku catatan kecil yang dibungkus sebuah kain kasar.