Kapitel 223: Si Penjaga Pintu

'Tepat di sampingku?' Xue Ying terkejut. Setelah mendapatkan peringatan dari naga hitam itu, ia memasuki aula istana ini dengan sangat berhati-hati. Ia juga berusaha untuk memperluas pengamatan inderanya di sekelilingnya. Naga hitam itu mengatakan bahwa ada bahaya di dalam kabut putih itu, sehingga Xue Ying harus meningkatkan kewaspadaannya.

Tapi, ia belum menemukan musuh sama sekali.

Justru prajurit Dewa yang menemukannya.

Hong! Xue Ying mengaktifkan kekuatan gravitasinya tanpa ragu. Kekuatan itu mendorong semua hal yang ada di sekelilingnya, baik itu pilar-pilar aula maupun kabut putih yang menyelimuti seluruh aula itu. Pilar dan kabut putih itu terdorong mundur oleh kekuatan gravitasi Xue Ying. Namun, kabut yang menyelimuti aula itu hanya menghilang sebentar. Tak lama kemudian, kabut itu langsung kembali seperti semula. Kekuatan gravitasi itu tidak bisa mendorong kabut itu.