Setelah sampai di Val's Company Valery keluar dari mobil dan segera ingin bertemu dengan madam Alberta,namun langkah Valery tertahan oleh cekalan tangan seseorang yang tiba-tiba muncul dari arah belakang. Valery menoleh dan sangat terkejut dengan siapa dia berhadapan,"kau,bagaimana bisa ada disini?", "Valenzka,kau tau sudah beberapa hari aku tidak melihat matamu ini itu membuatku sangat merindukanmu","lepaskan aku Kenneth", "tidak akan,kau telah membangkitkan macan yang ada dalam diriku,tidak ada wanita yang bisa menolak aku,namun kau pengecualian seorang model baru yang dengan berani menolak aku,membuatku semakin penasaran dengan kau Valenzka". "Lepaskan aku Kenneth,aku harus segera masuk untuk bertemu madam Alberta".
Dari dalam mobil yang diparkir tidak jauh,mata Ken terus mengamati Kenneth yang sedang berusaha merayu Valery,Ken mencengkeram steer kemudi dengan sangat geram,bisakah kau berhenti mengganggu Valery Kenneth,guman Ken sendiri.
Valery hendak melepaskan pegangan tangan Kenneth,namun perkataan Kenneth membuat dia sangat terkejut,Valenzka kau tau alasan aku tertarik padamu saat pertama kali melihatmu di depan gedung ini,entah kenapa saat melihat binar matamu,aku selalu teringat akan seseorang yang pernah aku temui.
"Jangan membuat lelucon Kenneth,dan satu hal lagi tujuan aku adalah bekerja dengan Val's Company dan berhentilah mengintimidasi madam Alberta,aku tau kau sangat licik sama seperti kau menarik Valena ke Wiliam Corp kemudian kau mebghancurkannya begitu saja." Kenneth menjadi geram mendengar perkataan Valery,dicengkeramnya bahu Valery dengan kuat,dengar Valenzka aku punya alasan untuk semua ini,dan untuk keluarga Katkins aku akan membuat mereka menderita.
Sebuah kenyataan baru saja di dengar oleh Valery dan dari pembicaraan Kenneth, Valery bisa menyimpulkan jika Kenneth menaruh dendam tersendiri namun ini bukan saat yang tepat untuk mencari informasi, rupanya aku tau apa yang akan aku lakukan untuk mencari tau penyebab Kenneth menyerang madam Alberta.
Dengan seulas senyum yang ditunjukan Valery sebagai tipu daya untuk kabur dari cengkeraman Kenneth,karena setiap Valery tersenyum mampu membuat seorang Kenneth Wiliam tidak bisa berkutik dan pria itu akan tanpa daya terhipnotis dengan senyuman Valery, kesempatan itu selalu digunakan Valery untuk kabur.
Setelah Valery pergi,Kenneth kembali menertawakan dirinya yang selalu tidak berdaya jika melihat senyuman dan tatapan Valery, "kau mempermainkan aku lagi kali ini,senyuman dan binar mata yang mampu membuat aku tidak bisa berbuat apa-apa,aku seperti tenggelam dalam binar manik biru itu".
Ken menyaksikan semua adegan tadi dengan raut wajah yang tidak bisa ditebak,ingin rasanya ia keluar dan menghampiri Kenneth namum tidak bisa ia lakukan jika identitasnya akan ketahuan,selama ini yang Kenneth ketahui Ken telah meninggal dan apabila Ken muncul lagi dihadapannya,apa yang ia harapkan dari pertemuan itu adalah melihat Kenneth dari jauh.