Kapitel 115: Kau yang Tercantik

Malam itu, Yun Bixue tertidur lelap. Saat dia perlahan membuka matanya, dia melihat Xie Limo bangkit untuk menjawab panggilan telepon. Dia mulai menggosok matanya, tetapi ketika dia mendengar Xie Limo berbicara kepada ibunya, dia langsung terbangun.

Dia merasa gugup namun penuh harap — bahkan tidak nyaman — ketika semua jenis pikiran mulai bermunculan di kepalanya.

Dia kemudian menggeledah laci untuk mencari sesuatu.

Setelah mengakhiri panggilan, Xie Limo memperhatikan bahwa istrinya tidak lagi berbaring di tempat tidur. Dia melihat siluet kecilnya mencari sesuatu dan menggelengkan kepalanya pasrah. Dia bertanya dengan lembut, "Sudah terlambat. Apa yang kau coba temukan?"

"Aku mencari riasanku dan mengeluarkan pakaian yang akan kukenakan." Ibu Xie Limo akan datang, dan dia harus memberikan kesan positif.

Melihat betapa konyolnya penampilan istrinya, mata Xie Limo berbinar. "Kau terlihat hebat dengan begitu saja. Kau tidak perlu makeup."