Kapitel 1839: Rencananya

Ketika Pangeran Yu Agung jatuh pingsan, semua orang pun panik.

"Pangeran! Pangeran, kau kenapa?"

"Apa luka lamamu kambuh?"

"Di mana tabibnya? Suruh tabibnya ke sini untuk memeriksanya!"

Seluruh perjamuan tersebut bagaikan adegan ledakan, Pangeran Yu Agung langsung dikerubungi oleh semua pangeran.

"Tabibnya sudah di sini, biarkan dia masuk." Yu Yan berjalan mendekat dengan seorang tabib sambil terengah-engah. Orang-orang yang mengerubungi Pangeran langsung menyingkir.

"Tabib Hao, cepat periksa kondisi Pangeran dan cari tahu apa yang terjadi!" Permaisuri menyingkir dan memberi jalan bagi Tabib Hao.

Selama ini Tabib Hao merupakan tabib Pangeran Yu Agung yang berdedikasi dan biasanya mengikuti Pangeran ke berbagai tempat untuk mencegah situasi seperti sekarang ini terjadi. Setelah memeriksa Pangeran, ia berkata, "Tubuh Pangeran lagi-lagi diserang tekanan dingin! Kita harus cepat-cepat pergi ke sumber mata air panas!"