Kapitel 140: Jaminan

Ada keheningan yang terjadi antar Catherine, Anthony, dan juga Jessi.

Sesungguhnya Jessi lah yang mendapatkan posisi tersudut, sebab dia lah yang disudutkan disini.

Padahal Jessi tak tahu menahu akan maksud dari Anthony itu, bahkan ia baru bertemu kali ini dengan pemuda yang berada di hadapannya.

Namun tentu saja Jessi sudah mendengar mengenai Anthony dari adiknya, yang tak lain ialah Jackson.

Jessi tak berani membuka mulutnya, ia tak ingin salah bicara didepan Catherine, ia tahu bibinya tak menyukai jika di selak, atau asal bicara mengambil keputusan yang nantinya tak sesuai dengannya.

Dengan mulut terkatup rapat, Jessi merasakan aura yang tak enak diantara keduanya, belom lagi dengan tatapan tajam Catherine pada Anthony yang seolah sebentar lagi akan mengulitinya, sedangkan Anthony tampak tak takut sedikit pun dengan tatapan Catherine tersebut.

'Ughh ... mengapa keduanya tampak menyeramkan,' batin Jessi dalam benak.