Kapitel 77: Tulus

"Kemana kita akan pergi?" tanya Feng Cang setelah menyelesaikan sarapannya.

Wu Xi tersenyum. "Kamu akan menyukainya saat kita sampai di sana."

Satu jam kemudian, mereka berbaring di bawah pohon yang ada di puncak bukit.

Feng Cang bisa melihat pemandangan kota dengan jelas dari sana dan tercengang untuk sesaat. "Darimana kamu tahu tempat semacam ini?" tanyanya sambil mengamati lingkungan sekelilingnya yang sepi.

Tempat itu terlihat indah, enak dilihat, dan memberikan perasaan damai bagi orang yang ada di sana. Dia bisa mengetahui bahwa seseorang merawatnya dengan baik saat melihat lokasi yang bersih itu.

Wu Xi tersenyum. "Apa kamu menyukainya?"

Feng Cang mengangguk. "Ini..."

Dia tidak bisa melanjutkan kata-katanya saat melihat Wu Xi yang tersenyum padanya

Angin musim panas menerbangkan rambut pendek pria itu yang membuatnya terlihat lebih lembut. Dan Feng Cang tidak bisa mengalihkan tatapannya dari mata pria itu.

Mata itu...