Jie Heng, yang awalnya merasa takut itu, kini menyadari bahwa Huan Ti sedang menuju ke arahnya. Tanpa tahu apa yang harus dilakukan, yang ia lakukan hanyalah mengeluarkan senjata drum anginnya. Setelah itu, ia mengerahkan seluruh energi elemental dewanya untuk mendukung seni beladiri sakral terkuat miliknya, Spatial Reversal Strike.
Tidak peduli seberapa lemahnya Jie Heng, tapi ia pernah menjadi seorang Principal God. Ia adalah seorang Principal God yang sangat amat dekat dengan Tahap Quasi-Sage. Setelah insiden yang terjadi di masa lalu, level kultivasinya teleh menurun sangat drastis seperti para Dewa Bertahta lainnya. Tetapi, bila dibandingkan dengan Sage Huan Ti, penurunan Jie Heng tidak begitu signifikan. Paling tidak, ia masih berada di Tahap Unity God Menengah sekarang.