Kapitel 176: Melompat dan Melambung

Saat kultivator berbadan tinggi itu masuk ke tambang batu spiritual, ekspresi wajahnya seketika berubah.

"Ada apa?" Tanya Si Jujur Qi, ia telah melihat perubahan ekspresi wajah pria tinggi itu. Sepertinya firasat buruknya tidak salah. Sangat sulit baginya untuk menemukan Emas Celestial Sunflower, tetapi setelah ia menemukannya, emas itu ternyata dicuri orang? Ingin rasanya lelaki tua itu menangis, tetapi air matanya tak kunjung keluar.

Wajah pria bertubuh tinggi itu dibasahi oleh air mata saat ia berkata, "Ada orang yang datang ke sini, dan ia bahkan telah menggali dan mengambil Celestial Sunflower…"

Tangan Si Jujur Qi mengepal erat, urat-urat kehijauannya tampak jelas di sepanjang lengannya yang sedikit gemetar. Tentu saja orang lain dapat melihat amarah dan rasa frustasi yang ada di hatinya saat ini.

Bukan hanya Si Jujur Qi, bahkan wanita bertudung itu menghela nafas pelan. Tampak jelas pula bahwa wanita itu sangat murka.