Kapitel 1091: Menunggu

Monster tua itu membersihkan awan-awan di sekitarnya hingga tak menyisakan apapun. Setelah itu, ia terbang di sekitar sana selama beberapa menit, sebelum akhirnya beranjak pergi. Sambil tetap bersembunyi di belakang duri pinus, Zhang Tie terdiam mengamatinya. Satu jam kemudian, monster tua itu muncul lagi di langit. Selesai memastikan kalau tidak ada apapun di sana, ia menghela napas panjang dan terbang kembali. 

Saat ini, ada ular berbisa berwarna-warni yang merayap ke arahnya dari dahan pohon pinus. Ketika ular itu membuka mulutnya lebar dan bermaksud melahap kumbang kecil, si kumbang kecil melompat santai dan berbalik di udara, lalu mendarat di kepala ular berbisa. Di waktu yang sama, kumbang itu menguarkan Qi dalam jumlah kecil. Kumbang kecil itu pasti adalah makhluk hidup yang beringas. Tak lama setelah menguarkan Qi-nya, ular berbisa itu menjadi kaku seperti domba yang lehernya baru saja digigit singa.