Kapitel 747: Cambuk Kemurkaan

"Pers*tan, ayah ini sudah bertaruh 2 juta koin emas. Ada apa dengan Armada Angkatan Laut Angin Utara?" pria kaya dari Kepulauan Ewentra yang bertaruh 2 juta koin emas untuk Armada Angkatan Laut Angin Utara kemarin berteriak dari pos pengamatan kapal pesiar mewah itu. Bila menilai dari gelagat Armada Angkatan Laut Angin Utara, maka semua orang tahu bahwa telah terjadi sesuatu. Namun, dikarenakan jarak yang jauh dan penglihatan yang buruk, maka orang kaya ini kesulitan untuk mengidentifikasi apa yang sedang terjadi. Oleh karena itu, ia pun merasa sangat gelisah.

Hanya sedikit penonton yang tahu terhadap apa yang sebenarnya terjadi. Beberapa di antara mereka juga melihat bintang laut besar besi magnetik tersebut di salah satu sisi kedua kapal tempur Armada Angkatan Laut Angin Utara; namun, mereka hanya terkesiap dan menarik napas dalam-dalam.