Kapitel 1750: Episode Ekstra Tuan Bo dan Nyonya Bo

Dalam sebuah novel, inilah yang selalu dikatakan oleh seorang CEO pria kepada protagonis wanita, tetapi sangat anehnya, ketika Lou Luo mengatakannya, rasanya tidak aneh. Itu mungkin karena dia menunjukkan kehadiran seorang wanita sukses di dunia bisnis. Namun, ada kejelasan dalam tatapannya.

Bo Yin meliriknya dari sudut matanya. Bibir tipisnya mendarat di pipi wanita itu dan dia menjawab, "Aku tidak ingin pergi sekarang."

Lou Luo tidak berharap dia menciumnya secara tiba-tiba. Tangan yang ada di kepalanya berhenti bergerak sedetik.

Sebagai pria yang mengandalkan wanitanya, Bo Yin tahu kapan dia harus berhenti. Jenis ciuman ini ringan dan sedikit gatal.

Lou Luo teringat Alaska¹ yang dimilikinya di masa lalu. Ia juga suka menciumnya seperti ini.

Baru-baru ini, dia terus melihat pendapat orang lain tentang hubungan antara wanita yang lebih tua dan pria yang lebih muda.