Waktu berlalu saat mereka bersama.
Harimau Kecil Bo tertidur sambil bersandar di kepala Qin Mo. Sudah larut malam ketika dia bangun. Saat itulah dia ingat bahwa orang sakit harus makan lebih banyak.
Karena tidak ada orang di rumah, Harimau Kecil Bo menawarkan diri untuk memasak semangkuk mie. Dia tidak yakin apakah warnanya terlalu kuat atau karena bumbunya.
Setelah Qin Mo selesai makan, dia tidak menjadi lebih baik. Dia malah berakhir dengan radang usus.
Kemudian, dokter memberi tahu alasannya. Tidak mengherankan karena sistem pencernaannya melemah akibat hawa dingin dan bumbu mie instan terlalu berminyak.
Harimau Kecil Bo sangat bersalah. Malam itu, dia memanjat temboknya dan meminta pengampunannya. Pada saat itu, Qin Mo tidak memiliki kekuatan apa pun, dan berkata padanya, "Kemari."