"Aku hanyalah sebuah mainan di tempat tidur bagimu." Shen Manting menatap pria itu dengan wajah berurai air mata. "Kau selalu mencintai Ye Youyou, namun kau juga membencinya selama bertahun-tahun karena Guan Queye. Aku merasa kasihan padamu!"
Shen Luo'an mengepalkan tinjunya dan menatap Shen Manting, lalu berkata dengan gigi terkatup, "Shen Manting!"
Shen Manting terkekeh-kekeh dan menghapus air matanya. "Apa lagi sekarang? Kau ingin memukulku?"
Shen Luo'an melangkah ke arah wanita itu dengan cepat. Ekspresi wajah Shen Manting berubah dan dia segera berteriak, "Apa yang kau inginkan dariku, Shen Luo'an?"
Namun, Shen Luo'an tetap tak berkata-kata.
Shen Manting dilanda gelombang kepanikan dalam hatinya.
'Apa … apa yang ingin dia lakukan?'
Tubuh Shen Manting bereaksi lebih cepat sebelum otaknya dapat memutuskan apa yang harus dilakukannya pada keadaan darurat itu. Dia berbalik dan berlari.